Spesifikasi Acetic Acid 30 Kg - Ex Taiwan
Asam asetat, asam etanoat atau asam cuka adalah senyawa kimia asam organik yang dikenal sebagai pemberi rasa asam dan aroma dalam makanan. Asam cuka memiliki rumus empiris C2H4O2. Rumus ini seringkali ditulis dalam bentuk CH3–COOH, CH3COOH, atau CH3CO2H. Asam asetat pekat (disebut asam asetat glasial) adalah cairan higroskopis tak berwarna, dan memiliki titik beku 16,7°C. Cuka mengandung 3–9% volume asam asetat, menjadikannya asam asetat adalah komponen utama cuka selain air. Asam asetat berasa asam dan berbau menyengat. Selain diproduksi untuk cuka konsumsi rumah tangga, asam asetat juga diproduksi sebagai prekursor untuk polivinil asetat dan selulosa asetat. Meskipun digolongkan sebagai asam lemah, asam asetat pekat bersifat korosif dan dapat menyerang kulit.
Beberapa Kegunaan asam asetat atau vinegar adalah sebagai berikut :
Asam asetat digunakan dalam produksi polimer seperti polietilena tereftalat, selulosa asetat, dan polivinil asetat, maupun berbagai macam serat dan kain.
Pengatur keasaman pada industri makanan
Pelunak air dalam rumah tangga
Minuman fungsional misal: cuka apel
Sebagai bahan baku untuk pembuatan bahan kimia lain Vinil asetat, Selulosa asetat, Asetat Anhidrit, Ester Asetat, Garam Asetat
Asam asetat memiliki beberapa nama antara lain asam etanoat, vinegar (mengandung minimal 4 gram asam asetat per 100 larutan), atau asam cuka. Asam asetat merupakan senyawa organik yang mengandung gugus asam karboksilat. Rumus molekul dari asam asetat adalah C2H4O2. Rumus ini seringkali ditulis dalam bentuk CH3-COOH, CH3COOH, atau CH3CO2H. Asam asetat memiliki sifat antara lain (Perry, 1999):
– Berat molekul 60,05
– Berupa cairan jernih (tidak berwarna)
– Berbau khas
– Mudah larut dalam air, alkohol, dan eter
– Larutan asam asetat dalam air merupakan sebuah asam lemah (korosif)
– Asam asetat bebas-air membentuk kristal mirip es pada 16,7°C, sedikit di bawah suhu ruang
– Mempunyai titik didih 118,1 oC
– Mempunyai titik beku 16,7 oC
– Spesific grafity 1,049